Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

5 Bahan Alami Penangkal Kanker Paru-paru

Gambar
5 Bahan Alami Penangkal Kanker Paru-Paru Liputan6  29 Mar 2018, 09:30 WIB 20160205-Kanker Paru Paru-iStockphoto Kanker  merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Penyakit ini selalu menjadi momok menakutkan. Jika selama ini kanker paru-paru hanya menjangkiti kaum pria dewasa saja, agaknya anggapan itu sudah bergeser. Sebab, penyakit tersebut juga menyerang kalangan anak muda dan wanita. Bahkan setiap tahunnya banyak wanita perokok pasif yang kehilangan nyawa dari penyakit ini. Namun, jangan khawatir, karena alam menyediakan penangkalnya. Seperti dilansir dari  zeenews.india.com , ada lima makanan sehat yang dapat menurunkan risiko terkena  kanker  paru-paru, yakni: 1. Apel Asupan rutin apel membantu menurunkan risiko kanker paru-paru karena mengandung flavonoid. 2. Bawang putih Bawang putih mengandung senyawa sulfida diallyl yang membantu dalam mengurangi risiko kanker paru-paru. Makan bawang putih mentah membantu Anda untuk menurunkan risiko terken

Menyingkap rahasia Pusar

P U S A R Pusar kita merupakan pemberian yang menakjubkan dari sang Pencipta. Seorang laki laki berusia 62 tahun menderita penglihatan yang kurang pada mata kirinya. Dia sangat kesulitan melihat terutama pada malam hari dan telah diberitahu oleh spesialis mata bahwa matanya dalam kondisi baik tetapi permasalahannya terdapat pada pembuluh darah yang mengalirkan darah pada matanya telah kering dan dia tidak akan dapat melihat lagi. Menurut  ilmu pengetahuan, bagian pertama kali yang diciptakan setelah pembuahan terjadi adalah pusar. Setelah diciptakan , kemudian disatukan dengan plasenta ibu melalui tali pusar. Pusar kita tentu saja merupakan hal yang menakjubkan. Menurut ilmu pengetahuan, setelah seseorang meninggal dunia, pusar kita masih terasa hangat selama 3 jam , alasannya karena ketika seorang wanita mengandung seorang anak, pusarnya mensupplai gizi pada anak yang dikandungnya melalui tali pusar sang anak. Dan pertumbuhan anak secara penuh terbentuk dalam waktu 270 ha